Membuahi
Membuahi
Setelah punya kaki
Dia pergi
Satu dulu tak bisa dibagi
Tapi
Malam tadi
Seperti kemarin hari
Dia punya dua hati
Dan pergi
Dia bukan dewi wisnu
Dia peranakan deisme
Sesukanya, semaunya
Jangan aku kau batasi
Untuk menulis tentangnya
Silahkan panggil aku terkutuk
Aku tak peduli
Aku hanya ingin bercerita
Tentang seorang perempuan
Dengan etika pikirku yang letih
Tentang deisme
Deisme….
Aku terjaga menunggu
Deisme….
Aku terlelap
Deisme
Aku terbangun
Deisme
Deisme
Deisme!!!!!!
Aku menangis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar